Uncategorized

Corolla Cross Hybrid Dongkrak Penjualan Kendaraan Elektrifikasi Toyota  

Corolla Cross Hybrid Dongkrak Penjualan Kendaraan Elektrifikasi Toyota – Toyota Indonesia awal kali memperkenalkan kendaraan elektrifikasi HEV lewat Toyota Prius Hybrid pada 2009 serta Lexus LS600h pada 2010. Sampai dikala ini, Toyota Indonesia sudah mempunyai 10 model kendaraan elektrifikasi mulai dari HEV, PHEV, sampai BEV.

Salah satu kendaraan HEV yang lumayan berhasil dipasaran merupakan Toyota Corolla Cross Hybrid. 6 bulan semenjak diluncurkan, Toyota Corolla Cross Hybrid terjual lebih dari 1. 000 unit.

Tercatat, 652 unit terjual pada 2020, tetapi di selama 2021 sudah terjual 1. 070 unit ataupun bertambah 64 persen dibandingkan tahun lebih dahulu.

” Penjualan Corolla Cross Hybrid membagikan donasi yang signifikan terhadap total penjualan kendaraan elektrifikasi Toyota,” cerah Vice President Director PT Toyota- Astra Motor, Henry Tanoto.

Semenjak 2009 sampai 2021, total penjualan kendaraan elektrifikasi Toyota sudah menggapai 4. 975 unit.” Serta sepanjang Januari sampai September 2021 penjualannya( kendaraan elektrifikasi Toyota) memegang angka 1. 409 unit,” jelasnya.

Lebih lanjut dia menerangkan, dari total 4. 975 unit kendaraan elektrifikasi Toyota yang telah dipasarkan semenjak 2009, donasi merendahkan emisi CO2- nya menggapai 300. 000 gr buat per kilometernya.

Dengan hadirnya regulasi CO2 Tax ataupun pajak bersumber pada emisi, Toyota meyakini perihal ini hendak tingkatkan penjualan kendaraan elektrifikasi Toyota sehingga kontribusinya buat merendahkan emisi karbon pula terus menjadi besar.

Baca Juga: Toyota Siap Hadirkan Raize Jenis Hybrid

Saat sebelum terdapatnya pelaksanaan regulasi CO2 Tax, perbandingan harga kendaraan hybrid serta non- hybrid menggapai Rp 50 juta sampai Rp 160 Juta per unit.

Tetapi dengan terdapatnya implementasi CO2 Tax, perbandingan harga turun berkisar Rp 40 juta sampai Rp 60 juta per unit dengan harga terjauh dekat Rp 100 juta lebih sedikit.

” Kami optimistis, pelaksanaan regulasi karbon ini hendak kian tingkatkan donasi untuk penyusutan emisi CO2 dari keberadaan kendaraan elektrifikasi Toyota di Indonesia sebab biayanya terus menjadi kompetitif untuk pelanggan,” ucap Marketing Director PT Toyota- Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.